Bahasa Indonesia
Pilih negara asal dan bahasa
Singapore
Malaysia
Takaful
Indonesia
Brunei
Asuransi penyakit kritis untuk perlindungan kesehatan keluarga dari Great Eastern Life Indonesia

Asuransi Kesehatan Penyakit Kritis

GREAT Multiple Critical Illness | Asuransi Penyakit Kritis

Perlindungan maksimal terhadap risiko penyakit kritis

 

Gaya hidup yang serba cepat dan pola makan yang tidak sehat dapat memicu timbulnya Penyakit kritis. Oleh karena itu, persiapkan perlindungan kesehatan Anda dengan GREAT Multiple Critical Illness yang dapat memberikan perlindungan untuk Anda dari risiko Penyakit kritis sampai dengan 4x klaim, dilengkapi dengan Manfaat Pengembalian Premi 100%, Manfaat Pembebasan Premi, Manfaat Meningggal Dunia serta Verifikasi Konfirmasi Diagnosis. 

 

Selain itu, GREAT Multiple Critical Illness juga dilengkapi dengan asuransi tambahan (Rider) GREAT Early CI yang memberikan perlindungan terhadap Penyakit Kritis Minor / tahap awal.

 

Download Tabel Penyakit Kritis Major yang ditanggung oleh GREAT Multiple Critical Illness

 

Informasi Asuransi Tambahan (Rider) GREAT Early CI

Download Tabel Penyakit Kritis Minor yang ditanggung oleh Asuransi Tambahan (Rider) GREAT Early CI

GREAT Multiple Critical Illness

Perlindungan maksimal terhadap risiko penyakit kritis

Manfaat utama

 Asuransi penyakit kritis Great Eastern Life Indonesia memberikan perlindungan hingga 4 kali klaim

Perlindungan hingga 4x klaim terhadap Penyakit Kritis

Perlindungan lengkap hingga 4x klaim1 untuk risiko Penyakit Kritis, jika terdiagnosis Penyakit Kritis Major yang berbeda.

 Premi kembali 100% meski pernah mengajukan klaim asuransi kesehatan dari Great Eastern Life Indonesia

Premi dikembalikan 100%

Manfaat Pengembalian Premi 100% dengan atau tanpa adanya klaim pada akhir masa asuransi2

Dapatkan manfaat asuransi tambahan untuk penyakit kritis tahap awal dengan GREAT Early Critical Illness

Pilihan manfaat asuransi tambahan

Terdapat manfaat Asuransi Tambahan (Rider) Great Early Critical Illness yang memberikan perlindungan terhadap risiko penyakit kritis tahap awal.

Kembali ke atas